Kejari Sumedang Gelar Sembako Murah Dalam Rangka HUT RI ke-80

Warga Sumedang antre sembako murah. Foto: Aditya

Ratusan warga Sumedang, rela antre untuk mendapatkan sembako murah yang digelar di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Sumedang, pada hari Selasa, 12 Agustus 2025. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, sekaligus Hari Lahir Kejaksaan RI ke-80. 

Pasar murah tersebut tak hanya diminati warga yang dekat dengan kantor kejaksaan, tetapi juga dari berbagai kecamatan lainnya. Seperti warga asal Kecamatan Ganeas, mereka rela antre selama setengah jam demi membeli kebutuhan rumah tangga. 

Wanti membeli 2 kilogram telur ayam, 2 liter minyak kemasan, dan 5 kilogram beras premium, untuk keperluan sehari-hari keluarganya. “Buat kebutuhan sehari-hari. Butuh beras, butuh telur buat anak-anak,” ujarnya. 

Menurut Wanti, harga di pasar murah ini, lebih terjangkau bila dibanding dengan harga pasaran. “Lumayan beda beberapa ribu, bisa menghemat uang belanja. Rela antre, worth it lah,” tambahnya.

Pada pasar murah dan bazar UMKM ini, menyediakan beras medium SPHP kemasan 5 kilogram seharga Rp 47.500, beras premium lokal Rp.58.000 per 5 kilogram, minyak kemasan Rp.14.500 per liter, telur ayam Rp.24.000 per kilogram, gula pasir Rp 16.500 per kilogram, daging ayam utuh Rp.31.000 per kilogram, terigu Rp.8.000 per kilogram, serta aneka sayuran mulai Rp.5.000 hingga Rp.10.000 per kemasan.

Kepala Kejaksaan Negeri Sumedang, Adi Purnama mengatakan, bazar murah ini merupakan inisiatif Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang dilaksanakan serentak oleh seluruh Kejaksaan Negeri. Puncak peringatan akan digelar pada 2 September 2025 mendatang. 

“Kami menyediakan beras SPHP sebanyak 3 ton didukung Perum Bulog, serta Dinas Pertanian dan Pangan Sumedang yang menyediakan telur, sayuran, minyak, ayam, dan lainnya," kata Adi. 

Selama persediaan masih ada, masyarakat yang datang tidak diberi batasan untuk membeli kebutuhannya. "Antusiasme warga tinggi, sehingga pembelian dilakukan secara antre dan bergelombang,” tuturnya.

Adi berharap pasar murah ini dapat membantu perekonomian masyarakat dan meringankan beban biaya konsumsi harian.