5.400 Coir Net Perdana Diekspor Ke Korea Selatan Oleh Lapas Kelas 2 B Sumedang

 

Wakil Bupati Sumedang bersama Kakawil pemasarakatan Jawa Barat

Sumedang,- Setelah Melalui proses yang panjang, akhirnya Lapas kelas 2B Sumedang hari ini perdana mengekpor Coir Net atau Jaring serabut kelapa ke Korea Selatan. Kegiatan pelepasan pengiriman Coir Net ini di lakukan oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Pemasyarakatan Jawa barat, yang di dampingi oleh Kepala Lapas (kalapas) Sumedang, Wakil bupati dan juga stagholder yang bersangkutan termasuk perwakila. Perusahaan yang membantu penyediaan bahan produksi dan pengiriman barang.

Pembuatan Coir Net ini sendiri di lakukan oleh para warga binaan yang ada di lapas kelas 2B sumedang, dimana sebelumnya mereka mendapatkan pelatihan terlebih dahulu dalam pembuatannya, dan saat ini telah menghasilkan Coir Net yang siap ekspot setelah melalui proses pemeriksaan cukup ketat.

Kakanwil Kusnali mengatakan ini merupakan sebuah kerjasama yang sangat baik antara Lapas kelas 2B Sumedang dengan Pt Agri Lestari Nusantara, dan bukan hanya untuk lokal tapi untuk diekpor keluar negeri. Hal ini di ungkapkan usai melepas keberangakatan kontainer pengankut Coir Net, di depan Lapas Sumedang, kamis (18/9/2025).

"Ini merupakan kerjasama yang sangatlah bagus antara Lapaa Sumedang dengan Pt Agri Lestari Nusantara, dan ini merupakan wujud dukungan dalam  program Asta cita pak presiden Prabowo. Kegiatan ini juga memberikan manfaat bagi warga binaan, dimana keahlian yang di peroleh dapat di manfaatkan saat mereka telah keluar dari lapas, selain warga binaan juga mendapatkan upah dari hasil.kerja mereka membuat Coir Net ini". Ungkap Kusnali.

Wakil bupati sumedang M Fajar Aldila dalam kesempatannya mengungkapkan, hal ini cukup menarik dan kita akan mencoba kedepannya dapat kita juga dapatkan Balai Pelatihan kerja( BLK), apalagi saat ini Lapas sumedang dapat melakukan ekpor perdananya ke Korea Utara.

"Ini sangat menarik, karena Lapas Sumedang dapat melakukan ekpor Coir Net perdananya ke Korea Utara, nanti kita upayakan tidak hanya warha binaan saja tapi juga masyarakat Sumedang untuk membantu mengekspor Coir Net ini" kata Fajar.

Fajar juga menambahkan, dengan adanya kegiatan ini dapat memerangi kemiskinan yang ada di Sumedang,

"Ya kita upayakan dengan kegiatan yang di lakukan ini dapat meningkatkan perekonokian warga Sumedang", lanjut Fajar

Pengiriman Coir net sendiri di lakukan secara bertahap, sebanyak kurang lebih lima kontainer di siapkan untuk dapat mengangkit 5.400 Coir Net ini, dimana setiap kontainer sebanyak 1.000 coir net.