Hari Ketujuh Operasi SAR 2 Orang Korban Terseret Arus Di Pantai Wisata Puncak Guha Ditutup

 

Pencarian Korban Foto: Aditya

Setelah melaksanakan pencarian selama satu pekan terhadap Dua Orang korban Terseret Arus Di Pantai Wisata Puncak Guha Ds. Sinarjaya Kec. Bungbulang Kab. Garut atas nama Oka Mahbabu Rijal (22) dan Rivan Muhamad Yusup (20) , hasil pencarian oleh Tim SAR Gabungan belum membuahkan hasil. 

Pelaksana Harian Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Mamang Fatmono, S.Sos, menyebutkan bahwa hingga pukul 15.00 WIB Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian dan berdasarkan pertimbangan teknis di lapangan bahwa Operasi SAR telah dilaksanakan secara maksimal dan sesuai dengan SOP, serta tidak ditemukan tanda-tanda penemuan korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup selanjutnya Unsur SAR kembali kesatuannya masing-masing. 

Hari ini Tim SAR Gabungan telah mengupayakan pencarian dengan membagi tim menjadi 2 Search and Rescue Unit (SRU), SRU 1 Melaksanakan Observasi di Puncak Guha menggunakan Peralatan Vertical Rescue dilanjutkan dengan observasi Visual pesisir pantai menggunakan UAV Drone Thermal dari pantai Cicalobak s.d Puncak Guha sejauh 4 Km, dan SRU 2 Melaksanakan observasi Visual pesisir pantai menggunakan 2 unit Motor Trail dari Pantai Cilaki s.d Pantai Cidora sejauh 9 Km. Hingga pukul 16.35 WIB dilaksanakan debriefing penutupan Operasi SAR dengan Dua korban dinyatakan Hilang, SAR Mission Coordinator (SMC) yang diwakili oleh On Scene Coordinator (OSC) didampingi oleh Camat Bungbulang, Kasatpolair Polres Garut, Kasi SAR Binmas Ditpolairud Polda Jabar, Pengelola area Wisata Puncak Guha, Kades Sinarjaya, dan Keluarga dari korban.

Setelah melakukan mediasi dengan kedua perwakilan keluarga korban di hari keenam Operasi SAR dengan hasil bahwa keluarga korban sudah mengikhaskan dan setuju Operasi SAR dihentikan dan ditutup dihari ketujuh dengan menandatangani surat pernyataan, Selanjutnya SMC mengusulkan penghentian pelaksanaan Operasi SAR dan seluruh Unsur SAR kembali kesatuannya masing-masing dan Operasi SAR akan dibuka kembali jika ada tanda-tanda penemuan korban.

Adapun Unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas Kantor SAR Bandung dan Pos SAR Tasikmalaya, Brimob Yon D Garut, Ditpolairud Polda Jabar, Sat Polair Santolo, BPBD Garut, Dishub Kab. Garut, Pol AL Pangandaran, Polsek Bungbulang, Koramil Bungbulang, Satpol PP Bungbulang, Pemdes Sinarjaya, Nakes Bungbulang, RAPI Garut, PMI Kab. Garut, Volunteer Cikuray, Relawan Napak, PAL IKOPIN, Pengelola Wisata, Relawan KPGIR, Nelayan, Tapakur, FKPM, dan Masyarakat setempat.